Awas, Server Pokemon Go Bakal Diserang Hacker Agustus Nanti
Grup hacker PoodleCorp mengklaim
sebagai biang kerok down-nya server Pokemon Go kemarin, dan mereka
mengaku akan melakukan penyerangan lagi Agustus mendatang.Sekelompokhacker mengklaim bahwa mereka melancarkan serangandistributed denial-of-service (DDoS) pada server Pokemon Go pada
17 Juli kemarin. Grup yang dikenal sebagai PoodleCorp ini mengungkapkan
aksi mereka melalui media sosial Twitter, namun klaim dari serangan
mereka belum bisa dipastikan benar atau tidaknya.
Akun Twitter tersebut pun me-retweet postingan dari userbernama XO,
yang diduga merupakan pemimpin PoodleCorp, mengatakan kalau percobaan
tersebut hanyalah percobaan kecil-kecilan dan akan melakukan serangan
dengan “skala besar” dalam waktu dekat. Cuitan tersebut didukung oleh
akun Twitter PoodleCorp yang juga mem-pin postingan bertuliskan “August
1” dilengkapi dengan tagar “#PokemonGo”, yang sepertinya berperan
sebagai peringatan bagi kita, para pemain Pokemon Go, kalau mereka akan melakukan serangan lain di tanggal tersebut.
Berbicara dengan Keemstar dari channel Youtube DramaAlert, XO mengatakan kalau serangan yang akan mereka lancarkan 1 Agustus nanti akan mematikan server Pokemon Go di seluruh dunia selama 24 jam dan juga berfungsi sebagai bukti kalau mereka memang dalang di balik down-nya server kemarin, tanda kalau mereka memang mampu menaklukan sistem keamanan perusahaan ternama seperti Niantic.
Serangan distributed denial-of-service merupakan
salah satu cara bagi peretas untuk menyerang dan mematikan server
target serangan mereka dengan membanjiri lalu lintas jaringan server
sehingga membuatnya tidak bisa bekerja dengan benar dan mengakibatkan
pengguna jadi tidak bisa mengakses server yang bersangkutan.
PoodleCorp sendiri sebelumnya
mengklaim pernah meretas beberapa akun Youtuber kenamaan, seperti Linus
Tech Tips, H3H3 productions, boogie298, dan bahkan PewDiePie. Diduga
mereka berhasil mendapat akses ke semua informasi pribadi dan menyerang
akun para YouTuber itu bulan lalu melalui informasi kartu SIM yang
didapat dari provider telepon Youtuber tersebut. Selain Pokemon Godan Youtuber-Youtuber kenamaan, PoodleCorp juga mengklaim pernah menyerang server game MOBA League of Legends dengan cara yang sama.
Tapi di sisi lain, sejak peluncurannya, Pokemon Go memang selalu diikuti oleh berbagai masalah server. Server langsung down karena tidak sanggup menghadapi banjiran pengguna Pokemon Go dari
Amerika Serikat, Australia, dan Selandia Baru awal bulan ini. Kemudian
server kembali bermasalah saat Niantic meluncurkan game ini di Inggris
dan 25 negara Eropa lainnya akhir pekan ini. Dan pagi ini, ketika Kanada
akhirnya kedatangan monster-monster virtual tersebut, server kembali
bermasalah untuk beberapa saat. Masalah stabilitas server pun mematikan
rencana Niantic untuk merilis global Pokemon Go secara serentak.
Entah apakah klaim PoodleCorp atas
serangannya kemarin maupun rencananya untuk tanggal 1 Agustus mendatang
benar atau tidak, tapi demam Pokemon Go yang melanda seluruh dunia ini pastinya merupakan momen yang menarik bagi para hacker yang
sedang mencari nama. Buat kita sendiri dan para trainer Pokemon
lainnya? Hmm kalau memang benar, mungkin tanggal 1 Agustus nanti bisa
jadi waktu kita istirahat sejenak dari Pokemon Go, ya. Biar nggak melototin smartphone terus!
Sumber: Independent.co.uk
Comments
Post a Comment